DPR - Dewan Perwakilan Rakyat

05/21/2022 | News release | Distributed by Public on 05/22/2022 20:02

Komisi I Desak Kominfo Atasi Kendala Distribusi STB di Jawa Tengah

Wakil Ketua Komisi I DPR RI sekaligus Ketua Panja Digitalisasi Penyiaran Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari saat bertukar cinderamata usai memimpin pertemuan Komisi I DPR RI. Foto: Prima/nvl

Wakil Ketua Komisi I DPR RI sekaligus Ketua Panitia Kerja (Panja) Digitalisasi Penyiaran Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari mendesak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk segera mengatasi permasalahan terkait dengan masalah distribusi Set Top Box (STB), khususnya di wilayah Jawa Tengah. Menurutnya hal ini penting dilakukan melihat mepetnya jadwal switch off untuk Jawa Tengah dan tentunya untuk mempercepat kesiapan dalam mendukung program Analog Switch Off (ASO).

"Yang belum adalah terkait distribusi Set Top Box (STB). Ada beberapa permasalahan yaitu kendala distribusi dan kendala instalasi yang ini saya kira harus segera diatasi sebelum di Jawa Tengah dimulai switch off, karena Jawa Tengah baru switch off di periode kedua," jelas Kharis saat memimpin pertemuan Komisi I DPR RI dengan Dirjen Penyelenggaraan Pos Informatika (PPI) dan Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kominfo RI di Solo, Jateng, Jumat (20/5/2022).

Selain masalah distribusi STB, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga meminta adanya solusi dari aspirasi TV komunitas terkait dengan peninjauan tarif multipleksing. Karena TV komunitas tidak memungut biaya iklan dalam menjalankan aktivitasnya.

"Kita mendengarkan aspirasi dari teman-teman TV komunitas, karena mereka tidak memiliki iklan, sehingga meminta agar peninjauan terhadap tarif multipleksing yang dibebankan kepada mereka. Mudah mudahan akan ada solusi terbaik, tapi kita sepakat Analog Switch Off (ASO) 2 November 2022 harus sukses," tuturnya.

Oleh karena itu, Kharis terus mendorong sinergi dari stakeholder untuk terus meningkatkan koordinasi baik itu teknis maupun sosialisasi agar lebih banyak masyarakat yang paham dan mendukung program ASO ini. "Kesiapan sosialisasi dalam program ini juga harus terus di tingkatkan agar masyarakat lebih memahami lagi banyaknya keunggulan dari program ini," tutup legislator dapil Jateng V ini. (pdt/sf)